Category: harga resmi solar industri

Harga Resmi Solar Industri

Harga Resmi Solar Industri

Solar Industri merupakan jenis bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi yang diperuntukkan bagi industri. Harga resmi solar industri ditetapkan oleh pemerintah melalui Peraturan Menteri ESDM Nomor 26 Tahun 2020 tentang Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak Jenis Solar Industri.

Berdasarkan peraturan tersebut, harga jual eceran solar industri ditetapkan berdasarkan formula sebagai berikut:

Harga Jual Eceran = (Biaya Produksi + Biaya Distribusi + Margin Keuntungan) / (1 + PPn)

Biaya Produksi

Biaya produksi solar industri terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, biaya energi, biaya overhead, dan biaya lainnya.

Biaya Distribusi

Biaya distribusi solar industri terdiri dari biaya transportasi, biaya penyimpanan, dan biaya administrasi.

Margin Keuntungan

Margin keuntungan solar industri ditetapkan sebesar 10%.

Harga Resmi Solar Pertamina

PT Pertamina (Persero) merupakan salah satu perusahaan distributor BBM terbesar di Indonesia. Pertamina menetapkan harga jual eceran solar industri berdasarkan formula yang ditetapkan oleh pemerintah.

Berdasarkan data dari PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading (SH C&T) PT Pertamina (Persero), harga jual eceran solar industri untuk periode 01-14 Desember 2023 adalah sebagai berikut:

  • Solar Industri B35: Rp 22.300/liter
  • Marine Fuel Oil (MFO): Rp 20.150/liter

Harga tersebut berlaku untuk wilayah 1 dan 2 (Sumatera, Jawa, Bali, Madura, dan Kalimantan). Untuk wilayah 3 (Sulawesi, NTB, dan Maluku) dan wilayah 4 (Papua dan Papua Barat), harga solar industri B35 dan MFO masing-masing adalah Rp 22.400/liter dan Rp 20.300/liter.

Harga Resmi Solar Industri Lainnya

Selain Pertamina, terdapat beberapa perusahaan distributor BBM lain yang juga menjual solar industri. Harga jual eceran solar industri dari perusahaan-perusahaan tersebut umumnya tidak jauh berbeda dengan harga jual eceran solar industri Pertamina.

Kesimpulan

Harga resmi solar industri ditetapkan oleh pemerintah berdasarkan formula yang mempertimbangkan biaya produksi, biaya distribusi, dan margin keuntungan. Harga jual eceran solar industri dari berbagai perusahaan distributor BBM umumnya tidak jauh berbeda.